SMK Kesehatan Binatama sukses menyelenggarakan Asesmen Projek Semester Ganjil Tahun Ajaran 2025/2026 yang melibatkan seluruh murid Kelas X dan XI. Kegiatan yang berlangsung selama sepekan, dari tanggal 10 hingga 16 Oktober 2025, ini menjadi ajang showcase kreativitas, kemampuan teknis dengan mengusung tema besar: “Teater Edukasi Kesehatan”.
Projek semester ini dirancang untuk mengintegrasikan keahlian di bidang keperwatan dan farmasi dengan keterampilan komunikasi publik dan seni peran. Total 16 kelompok murid secara bergantian menampilkan pementasan teater yang secara edukatif menyampaikan pesan-pesan kesehatan.
“Kami ingin memastikan bahwa pembelajaran di SMK Kesehatan Binatama tidak hanya teoritis, tetapi juga aplikatif dan interaktif. Penggabungan teater sebagai media edukasi ini melatih murid untuk menjadi komunikator kesehatan yang efektif,” ujar Ulfiyah,S.Pd.,Gr., selaku panitia asesmen.
Pementasan dilaksanakan secara bergiliran, dengan rata-rata 3 hingga 4 kelompok tampil setiap harinya. Uniknya, seluruh murid yang tidak tampil diwajibkan menjadi audiens aktif. Mereka bertindak sebagai evaluator rekan sejawat dengan mengisi link Google Form Apresiasi yang berisi tiga poin utama: ringkasan penampilan kelompok, komentar yang positif dan konstruktif, serta refleksi dari pesan kesehatan yang diterima. Mekanisme ini bertujuan untuk menanamkan budaya apresiasi, berpikir kritis, serta memastikan semua murid terlibat penuh dalam proses pembelajaran.
Melalui asesmen berbasis proyek ini, SMK Kesehatan Binatama menegaskan komitmennya dalam mencetak lulusan yang tidak hanya menguasai kompetensi keahliannya, tetapi juga memiliki soft skill yang dibutuhkan di era industri, seperti kemampuan kolaborasi, kreativitas, komunikasi, dan critical thinking.

